Dunia Kerja - Seperti yang Anda ketahui, surat lamaran kerja merupakan pintu pertama untuk mendapatkan pekerjaan. Semakin baik surat lamaran yang dibuat, semakin besar peluang Anda melangkah ke tes berikutnya. Sayangnya, dari sejumlah surat lamaran yang dikirimkan ke beberapa perusahaan, Anda belum menerima satu panggilan pun. Bisa jadi salah satu penyebabnya adalah surat lamaran pekerjaan Anda belum baik dan benar di mata personalia perusahaan. Saya percaya kondisi ini membuat Anda marah, resah, dan lelah. Mohon jangan menyerah.
Anda bisa membuat surat lamaran pekerjaan yang baik dan benar. Untuk tujuan tersebut, lakukan tahap-tahap berikut.
1. Cermati iklan lowongan kerja Langkah pertama adalah mencermati iklan lowongan kerja yang memuat posisi yang Anda incar. Iklan lowongan kerja tersebut mungkin Anda dapatkan dari media cetak atau situs lowongan kerja Indonesia. Apa pun sumbernya, baca dengan teliti tanggung jawab dan kualifikasi yang diminta pengiklan. Dengan demikian, Anda tidak salah informasi yang bisa berdampak fatal pada surat lamaran kerja yang akan dibuat.
2. Identifikasi keterampilan Anda yang relevan Setelah mencermati iklan lowongan pekerjaan, identifikasi pengalaman kerja dan keterampilan Anda yang relevan dengan posisi yang Anda lamar. Tulis garis besar pengalaman dan keterampilan tersebut dalam kertas kosong atau buku saku Anda sehingga Anda tidak lupa. Jika memungkinkan, kumpulkan dokumen atau sertifikat yang mendukung pengalaman dan keterampilan Anda tersebut.
3. Ketahui komponen surat lamaran kerja Langkah ketiga adalah mengetahui komponen surat lamaran kerja. Umumnya, surat lamaran pekerjaan terdiri dari tujuh komponen, yaitu: Kepala Surat – Kepala surat (heading) umumnya terdiri dari nama, alamat, nomor telepon, dan email Anda. Letaknya di sebelah kanan. Tanggal – Setiap surat harus memiliki tanggal. Urutan tanggal dalam bahasa Indonesia adalah hari, bulan, dan tahun (misal 11 Januari 2015). Sementara itu, urutan penulisan tanggal dalam bahasa Inggris adalah bulan, hari, dan tahun. Sebelum tahun disisipkan tanda baca koma (contoh January 11, 2015). Alamat yang Dituju – Komponen ini biasanya berupa nama dan divisi yang dituju, berikut nama serta alamat perusahaan. Penulisannya dalam bentuk lurus (block format) yang diletakkan di sisi kiri. Salam Pembuka – Salam pembuka umum dipakai dalam semua jenis surat. Biasanya salam pembuka berupa ‘Dengan hormat,’ (dalam bahasa Indonesia) atau ‘Dear Sir/Madam,’ (dalam bahasa Inggris). Tubuh Surat – Tubuh surat merupakan komponen utama surat lamaran pekerjaan. Komponen ini umumnya berisi empat paragraf. Paragraf pertama berisi posisi yang Anda lamar dan sumber informasi lamaran. Paragraf kedua dan ketiga menjelaskan alasan mengapa Anda merasa mampu dan layak menempati posisi tersebut. Paragraf keempat berisi ungkapan rasa terima kasih dan harapan Anda. Salam Penutup – Salam penutup diletakkan di bagian surat lamaran Anda. Salam ini umumnya berupa ‘Hormat saya,’ (dalam bahasa Indonesia) atau ‘Sincerely,’ (dalam bahasa Inggris). Blok Tanda Tangan – Blok tanda tangan terdiri dari tanda tangan asli dan nama Anda yang diketik dengan menggunakan komputer.
baca juga : Gaji atau Idealisme Pilih Mana ?
4. Ketik surat lamaran kerja Anda Langkah keempat adalah mengetik surat lamaran kerja Anda dengan menggunakan komputer atau laptop. Di jaman sekarang ini, rasanya sudah tidak relevan lagi membuat surat lamaran kerja untuk perusahaan bonafid dengan mengetiknya di mesin ketik atau menulisnya di kertas. Jangan khawatir bila Anda tidak punya komputer atau laptop. Anda bisa ke rental komputer atau warung internet untuk mengetik surat lamaran Anda. 5. Baca ulang surat lamaran kerja yang dibuat Langkah terakhir adalah membaca ulang surat lamaran kerja yang baru Anda buat. Lakukan minimal 3 kali sehingga Anda bisa melihat apakah surat lamaran yang Anda buat itu sudah benar atau belum. Selain itu, aktivitas ini juga akan membantu Anda mengindentifikasi salah ketik yang bisa merugikan surat lamaran kerja Anda.
EmoticonEmoticon